BAB I
PENDAHULUAN
SEKILAS TENTANG PROFIL PERUSAHAAN ( MATAHARI DEPARTMENT STORE )
Matahari didirikan pertama kali pada tahun 1958. Yang mendirikan adalah Bapak
Hari Darmawan. Beliau memulai usahanya dengan mendirikan usaha konveksi
biasa yang kemudian berkembang menjadi “Mickey Mouse Store”. Karena
keuletannya beliau dapat mengembangkan usahanya menjadi lebih besar lagi hingga
menjadi “Matahari Department Store”. Dan beliau menjadi pemegang
saham terbesar saat itu dan menduduki puncak kepemimpinan. Pada tahun 1998,
saat krisis moneter melanda Indonesia, beliau menjual seluruh sahamnya kepada
Lippo Group yang dipimpin oleh Bapak James Steriadi hingga sekarang.
Pada tahun 1992 Matahari lebih menekankan penjualan pada segi kuantitas.
Tetapi sekarang para Manajer lebih menekankan pada kualitas barang secara
keseluruhan.
BAB II ISI
TUGAS – TUGAS MANAJERIAL DALAM ORGANISASI
A. FUNGSI – FUNGSI MANAJEMEN
1. PERENCANAAN
Tunjangan Insentif yang diberikan berupa UMP (
Upah Minimum Propinsi ) & tunjangan kesejahteraan lainnya.
Matahari tahun ini berencana memperluas pasar
lagi melalui Go internasional ke negara tetangga yakni Cina yang terletak di
Guang Zhou. Pada periode-periode sebelumnya Matahari pernah membuka cabang di
Yaman, dan ZenCheng namun tidak berhasil.Mungkin dikarenakan sistemnya yang
tidak sesuai dengan kondisi pasar disana.Selama ini Matahari masih mencoba
memasarkan produk-produknya ke Negara-negara asia namun disisi lain Matahari
belum mampu bersaing dengan negara-negara barat.
Dalam hal Stock barang,Matahari menentukan
sendiri kapasitas dan kualitas barang yang diinginkan dengan mengikuti trend
mode yang ada & Matahari mempunyai fashion consultant di New York yang
menyediakan mode-mode terbaru yang dikirim ke Manajer Matahair kemudian
diseleksi oleh Bagian Marchendising at office. Matahari lebih cenderung meniru
model di New York dan diseleksi trend mana yg sesuai dengan masyarakat
Indonesia
Misi untuk Matahari Royal PlazaèMatahari menjadi departemen store yang cantik, nyaman, bisa
berbelanja banyak, bisa berbelanja lama-lama, memberikan kontribusi pada
customer.
2. PENGORGANISASIAN
Terdapat 2 jenis barang yang dikelola yaitu
barang basic dan barang fashion. Barang basic adalah barang yang modenya setiap
waktu tidak berubah dan tiap waktu selalu tersedia serta selalu dibeli
konsumen. Sedangkan barang fashion adalah barang yang terus mengikuti perubahan
mode ( New Arriival ) dengan jangka waktu 3 bulan.
Perusahaan ini sering bekerja sama dengan pihak
lain untuk meningkatkan penjualan. Salah satu contohnya adalah bekerja sama dg
bank BNI dalam hal permodalan dengan timbal balik berupa Matahari memajukan
program kredit card bank BNI dan secara tidak langsung dapat berinteraksi
dengan pemegang kredit card. Dengan begitu penjualan meningkat karena data
basic dari pemegang kredit terlihat. Se
Manajer melaksanakan rekrutmen karyawan seperti
pada umumnya. Dengan mencantumkan surat lamaran. Khusus pramuiaga adalah
lulusan SLTA atau sederajat.
Setiap produk yang dijual memiliki target
sendiri-sendiri sesuai dengan jenis. Sehingga manajer dapat dengan mudah
mengontrol penjualan setiap hari.
3. KEPEMIMPINAN
Manajer memotivasi karyawan dengan beberapa cara :
§
Apabila karyawan bekerja dengan
baik, maka mereka akan mendapatkan bonus untuk kesejahteraan.
§
Manajer juga melakukan
kebijakan religi. Yaitu mengadakan acara – acara rohani khusus, seperti
pengajian untuk karyawan muslim dan ibadah pagi untuk karyawan nasrani yang
selalu dilaksanakan pada hari jumat.
§
Setiap hari selalu ada jadwal
khusus yang diterapkan.
Contoh :
1.
Hari senin adalah membersihkan
lingkungan kerja.
2.
Hari selasa adalah hari
customer services, membahas buku panduan mulai dari pembukaan sampai penutupan
toko.
3.
Hari rabu adalah meeting umum (
briffing ).
4.
Hari kamis adalah meeting staf.
5.
Hari jumat adalah hari religi
seperti yang telah dikemukakan di atas.
6.
Hari sabtu & minggu adalah
hari ceria. Maksudnya di sini adalah karyawan bisa merequest lagu dan
pesan-pesan singkat.
Manajer Matahari menerapkan sistem kekeluargaan
pada para karyawannya dengan memperlakukan karyawan
sesuai karakter karyawan
Untuk berkomunikasi antar karyawan dengan pimpinan tidak perlu memakai
birokrasi yang rumit. Hal itu bertujuan agar para karyawan bisa membuat
costumer merasa nyaman berada di toko Matahari dan berbelanja
sebanyak-banyaknya karena linkungan sangat berpengaruh.
4. PENGENDALIAN
Manajer melakukan kontrol terhadap kinerja
operasional setiap hari dan setiap akhir bulan dengan melakukan evaluasi
terhadap penjualan barang, mengecek laporan keuangan serta riset-riset yang
harus dijalankan untuk periode berikutnya.
Manajer juga melaksanakan kebijakan Budget
control. Manajer berupaya menekan biaya-biaya operasional agar tidak
mempengaruhi harga jual. Target yang harus dicapai tiap bulan, ekspektasi serta
pengeluaran selalu dikontrol. Dengan tujuan agar perusahaan tidak mengalami
defisit dan tidak sampai melebihi budget yang ada.
Store Manajer menggunakan sistem LIFO dalam hal
stock barang. Karena mode baju harus up
to date sehinga bisa dijadikan New arrival.
Manajer
melakukan kebijakan dalam hal pengadaan barang yaitu dengan ketentuan Stock
Ratio sebesar 1:3. Artinya jika penjualan sebesar 100.000 unit maka stock
barang harus sebanyak 300.000 unit agar dapat memenuhi permintaan konsumen.
Bilamana ada sejumlah stock barang yang tidak
terjual atau penjualan tidak memenuhi target, maka tidak ada punishment yang
diberikan secara langsung. Tetapi
dirasakan dalam bentuk tidak adanya kenaikan gaji yang signifikan, tidak ada
bonus/komisi dan tunjangan insentif lainnya.
B. KINERJA ORGANISASI
Struktur
Jabatan Organisasi :
Karyawan à Koordinator à Supervisor àAssistent Manager à Manager
Terdapat
dua sistem pengadaan barang yang dilakukan, yaitu :
1. Sistem Beli Putus, yaitu matahari
membeli sendiri barang-barang tersebut dengan menetapkan jumlah pesanan dan
bentuk barangnya lalu dijual. Contoh: Nevada, Little M.
2. Sistem Konsinyasi, yaitu pihak lain
menitipkan barangnya untuk dijual. Hasil penjualan (komisi) dibagi berdasarkan
presentase yang telah ditentukan oleh kedua belah pihak. Contoh merk : LEE
COOPER, FILA.
C. AKTIVITAS MANAJEMEN
Kegiatan
sehari-hari Store Manager di antaranya adalah mengurusi bagian operasional
seperti setiap pagi mengecek e-mail untuk mengetahui perkembangan-perkembangan
di luar, mengetahui kabar dari pusat jika ada event nasional ( contohnya
diskon), evaluasi penjualan, barang-barang yang dijual, menangani bagian SDM
(displin absen, kebersihan, kinerja karyawan) dan bertanggung jawab terhadap
fasilitas kantor.
D. PERAN MANAJER
Peran Store Manajer Matahari Royal Plaza mengadakan pertemuan dengan
manajer Matahari lainnya (Misal Manajer Matahari Plaza Tunjungan). Dengan
tujuan menciptakan suatu balancing penjualan produk. Dimana manajer Matahari
mengadakan riset pasar tentang selera konsumen dan produk apa yang banyak
diminati konsumen pada tiap – tiap cabang.
Manajer
melakukan training-training terhadap karyawan baru yang dilakukan dalam jangka
waktu minimal 3 hari. Bentuk-bentuk
training yang diberikan di antaranya adalah training costumer service,
Lima langkah menjual dan product knowledge.
Peran
Informasi antar Matahari Department store melalui para manajer dalam mengambil
keputusan bisnis sangat berpengaruh terhadap omzet penjualan karena trend/mode
terbaru yang dikeluarkan tidak langsung dapat diikuti oleh semua cabang
matahari di semua kota. Misalnya:antara Jakarta & Makassar, mode yg
dikeluarkn di Jakarta baru bisa diikuti dalam jangka waktu 1 bulan kemudian di
Makassar. Tetapi untuk Surabaya tidak terdapat perbedaan waktu yang lama.
E. KEKUATAN ORGANISASI
Sebagai
pelaku usaha, manajer Matahari merasa optimis terhadap prospek bisnis di masa
yang akan datang karena Matahari menjual produk dalam negeri yang sesuai dengan
selera masyarakat Indonesia, meskipun di sisi lain terdapat berbagai pesaing
dari luar negri seperti SOGO , Metro namun Beliau tetap yakin bahwa Matahari akan tetap eksis dan
meraih sukses dalam bisnis retailling.
Matahari
tidak perlu khawatir mengenai target pasar karena sasaran konsumen utama ialah
golongan anak muda yang senantiasa mengikuti trend fashion yang semakin
berkembang di era yang serba mengglobal
PENUTUP
Tugas
– tugas manajerial dalam suatu organisasi meliputi empat hal. Yaitu
perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan/pengarahan dan pengendalian. Fungsi
perencanaan berarti menentukan tujuan kinerja organisasi di masa depan serta
memutuskan tugas dan penggunaan sumberdaya yang diperlukan untuk mencapai
tujuan tersebut. Fungsi pengorganisasian meliputi penentuan dan pengelompokan
tugas ke dalam departemen, penentuan otoritas, serta alokasi sumber daya
diantara organisasi. Fungsi kepemimpinan/pengarahan merupakan penggunaan
pengaruh untuk memberikan motivasi kepada karyawan untuk mencapai tujuan
organisasi. Fungsi pengendalian berarti mengawasi aktivitas karyawan, menentukan
apakah organisasi dapat memenuhi target tujuannya, dan melakukan koreksi bila
diperlukan.
0 komentar:
Posting Komentar