Pages

Sabtu, 17 Februari 2007

Makalah Makroekonomi : Sejarah PEMIKIRAN EKONOMI


A. Pendapat Klasik dan Revolusi Keynesian
            Ahli ekonomi klasik berdasar pada Hukum Pasar Say, yang menyatakan bahwa penawaran menciptakan permintaannya sendiri. Dalam bahasa modern, pendekatan klasik berarti upah dan harga fleksibel dengan cepat menghapus kelebihan permintaan atau penawaran dan mengembalikan kesempatan kerja penuh dan pemanfaatan kapasitas penuh. Dalam sistem klasik kebijakan makroekonomi tidak memiliki peran dalam menstabilkan ekonomi nyata, namun ia tetap menentukan jalan harga. Perubahan dalam AD mempengaruhi tingkat harga tapi tidak punya dampak berlanjut pada output dan kesempatan kerja. Fleksibilitas harga dan  upah menjamin bahwa tingkat pengeluaran riil cukup untuk mempertahankan full employment.
            Revolusi Keynesian mempostulatkan ketakfleksibelan harga dan upah, sehingga output dan pengangguran ditentukan oleh interaksi kekuatan penawarandan permintaan. Kebijakan moneter dan fiskal mempengaruhi baik harga dan output nyata.  Tidak ada mekanisme koreksi diri harga dan karenanya ekonomi dapat mengalami depresi atau inflasi yang panjang. Dalam sudut pandang Keynesian modern, kebijakan moneter dan fiskal bisa mengganti harga dan upah fleksibel, merangsang ekonomi dalam resesi, dan melambatkan AD selama ledakan untuk menghambat kecenderungan inflasi.
            Debat antara ahli ekonomi Keynesian dan Klasik berputar secara fundamental pada apakah perekonomian mempunyai kekuatan koreksi diri yang kuat dalam harga dan upah fleksibel yang membantu memelihara full employment. Pendekatan klasik umumnya menekankan pertumbuhan ekonomi jangka panjang dan melupakan kebijakan stabilisasi siklus usaha. Ahli ekonomi Keynesian ingin mendukung kebijakan pertumbuhan dengan kebijakan moneter dan fiskal sesuai untuk menahan dampak siklus usaha.

B. Pendekatan Monetaris
            Monetarisme menyatakan bahwa penawaran uang adalah penentu utama dari pergerakan jangka pendek GDP nominal dan nyata dan juga pergerakan jangka panjang GDP nominal. Monetarisme berdasar pada analisis tren kecepatan uang untuk memahami dampak uang pada ekonomi. Kecepatan pendapatan dari uang (V) didefinisikan sebagai rasio dari dollar GDP yang mengalir pada stok M:
V = PQ = GDP
     M       M
V bukanlah konstanta – karena akan naik bersamaan suku bunga – monetaris menganggap pergerakannya reguler dan dapat diperkirakan. Dari definisi kecepatan muncul teori kuantitas dari harga:
P = kM dimana k = V
                                 Q
Teori kuantitas dari harga menganggap P hampir proporsional pada M.
            Aliran monetaris mengacu pada 3 prorosisi utama (a) pertumbuhan penawaran uang adalah penentu utama dari pertumbuhan GDP nominal (b) harga dan upah relatif fleksibel (c) ekonomi swasta stabil. Ketiga proposisi ini menunjukkan fluktuasi makroekonomi berasal dari pertumbuhan penawaran uang.
            Inti dari monetarisme dalam pemikiran makroekonomi berpusat pada pentingnya uang dalam menentukan permintaan agregat dan pada fleksibilitas relatif harga dari upah dan harga.

C. Makroekonomi Klasik Baru

            Mkroekonomi klasik baru berdasar pada dua hipotesa: harapan orang yang dibentuk secara efisien dan rasional, dan harga dan upah adalah fleksibel.Kritik pada makroekonomi klasik baru berpendapat bahwa harga dan upah tidak fleksibel dalam jangka pendek. Dan bahwa ramalan, terutama bahwa siklus usaha disebabkan oleh mispersepsi dan bahwa pengangguran siklus ada ketika orang kebingungan berhenti dari pekerjaan mereka, tampak tidak tepat sebagai penjelasan penurunan ekonomi serius.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blog Archive

Blogroll

Ini adalah aneka tugas kuliah yang saya kerjakan dan saya dapatkan saat kuliah Manajemen tahun 2006 hingga lulus. Hampir sepuluh tahun yang lalu. Koreksilah dahulu, cocokkan dulu dengan bahasannya dan jangan asal kopi-paste, karena bisa saja edisi bukunya berbeda sehingga soal-soalnya berbeda dan akhirnya jawabannya juga berbeda. Adanya gini, jangan minta lebih. Kalau mau perfect ya kerjakan sendiri. Tugas-tugas saya ini hanya sebagai penunjang yang fungsinya supporting, bukan sebagai tulang punggungnya. Gunakan dengan bijak, semoga bermanfaat.

About