Jawaban MIKROEKONOMI Samuelson QUESTION FOR DISCUSSION and APPENDIX CHAPTER 7

1 . Karir Ted Williams = 1936 – 1960 = 24 th. Dengan Hasil :

Ø      7706 bats

Ø      2654 hits

a . Batting average : 7706 / 24 = 321,0833

      Hits average : 2654 / 24 = 110.5833

b . Di th. 1960 : 310 bats dan 98 hits.

      Jadi total ketika tahun 1959 (23 th karir):

ü      7706-310 = 7936 bats

ü      2654-98 = 2556 hits

Batting average di 1959 : 7936 / 23 = 345,0434

Hits average di 1959 : 2556 / 23 = 111.1304

Batting average di 1960 : 7706 / 24 = 321,0833

Hits average di 1960 : 2654 / 24 = 110.5833

        c . Dengan bertambahnya tahun, maka bertambah pula total bats dan hits. Saat tahun 1959 ke 1960 terjadi perubahan dan penambahan sebesar :

o       Batting average 345,0434 - 321,0833 = 23,9601

o       Hits Everage : 321,0833 - 111.1304 = 209,9529

2 .

Q	FC	VC	TC	MC	AC	AFC	AVC
0	145	0	145		∞	∞	∞
				30
1	145	30	175		175	145	30
				25
2	145	55	200		100	72,5	27,5
				20
3	145	75	220		73,3	48,33	25
				30
4	145	105	250		62,5	36,35	26,25
				50
5	145	155	300		60	29	31
				70
6	145	225	370		61,67	24,16	37,5
				90
7	145	315	460		65,71	20,71	45
				110
8	145	425	570		71,25	18,125	53,125

3 . Seperti tampak pada Gambar, secara grafis, kurva MC yang sedang meningkat akan memotong kurva AC tepat pada titik dimana kurva AC tersebut akan mulai meningkat. Kurva AC selalu terpotong pada titik minimumnya oleh kurva MC yang meningkat.

Jika MC dari penambahan unit output berada di bawah ACnya maka AC akan menurun. Jika MC berada diatas AC, AC meningkat. Pada Titik dimana MC sama dengan AC, kurva AC menjadi datar.

Untuk kurva AC yang berbentuk U, titik dimana MC sama dengan AC adalah juga titik dimana AC berada pada titik minimumnya.

Ini adalah suatu hubungan kritis yang berarti apabila perusahaan yang sedang mencari biaya produksi rata-rata yang terendah harus mencari tingkat output dimana biaya marginal sama dengan biaya rata-rata.

4 . Perbandingan antara Tentara Sukarela dan Wajib Militer :

Tentara Sukarela	Wajib Militer
Suatu keadaan dimana seseorang mau menjadi anggota militer secara sukarela untuk membela negaranya.	Suatu keadaan dimana setiap pria di suatu negara harus ikut menjadi anggota militer untuk membela negaranya.
Karena jarangnya masyarakat yang secara sukarela menjadi anggota militer, maka pemerintah berani memasang upah yang tinggi untuk menarik masyarakat menjadi anggota militer dan menghargai kesukarelaannya.	Pengenaan wajib militer menyebabkan jumlah tentara membengkak, sehingga membanjirnya jumlah wamil mengakibatkan menurunnya upah tentara.
Sesuai hukum kelangkaan, semakin langka suatu barang, maka semakin mahal pula harga barang tersebut.	Sesuai hukum kelangkaan, dimana kuantitas barang melimpah, maka harga rendah.
Q turun, P naik.	Q naik, P turun

Peran opportunity cost yaitu dapat memilih pilihan dan hasil yang terbaik menurut pemerintah. Dengan adanya 2 kemungkinan, maka dapat memberikan alternatif pilihan. Akhirnya alternatif tersebut dapat memberikan sebuah pilihan keputusan yang terbaik dan paling efisien.

5 . a

Q	FC	VC	TC	MC	AC	AVC
0	180	0	180		∞	0
				30
1	180	30	210		210	30
				25
2	180	55	235		117,5	27,5
				20
3	180	75	255		85	25
				30
4	180	105	285		64,5	26,25
				50
5	180	155	335		67	31
				70
6	180	225	405		67,5	37,5
				90
7	180	315	495		70,71	45

b.

Q	FC	VC	TC	MC	AC	AVC
0	180	0	180		∞	0
				60
1	180	60	240		240	60
				50
2	180	110	290		145	55
				40
3	180	150	330		110	50
				60
4	180	210	390		97,5	52,5
				100
5	180	310	490		98	62
				140
6	180	450	630		105	75
				180
7	180	630	810		115,7	90

c.

Q	FC	VC	TC	MC	AC	AVC
0	180	0	180		∞	0
				60
2	180	60	240		120	30
				50
4	180	110	290		72,5	27,5
				40
6	180	150	330		55	25
				60
8	180	210	390		48,75	26,25
				100
10	180	310	490		49	31
				140
12	180	450	630		52,5	37,5
				180
14	180	630	810		57,8	45

6 . Penyimpangan dan Pembetulan :

a.       Biaya rata-rata akan diminimalkan jika biaya marginal berada pada titik terendah.

ü      AC mencapai minimal ketika sama dengan MC yang meningkat. Maksudnya, Biaya rata-rata akan minimal pada ketika kurva berpotongan pada kurva MC yang saat itu sedang meningkat.

b.      Karena Biaya tetap tidak berubah, biaya tetap rata-rata konstan untuk setiap tingkat output.

ü      FC total itu konstan, jika dibagi dengan output yang semakin meningkat maka kurva AFC terus menurun. AFC juga akan berubah walaupun FC tidak berubah karena output yang dihasilkan pada tiap perubahan VC akan berubah.

c.       Biaya rata-rata meningkat ketika biaya marginal meningkat.

ü      Peningkatan AC tidak selalu diakibatkan oleh peningkatan MC.  Tetapi, AC akan meningkat ketika MC berada diatas AC. 

d.      Opportunity cost dari penambangan minyak di Yosemite Park nol karena tidak ada perusahaan yang memproduksi apapun disana.

ü      Opportunity cost adalah biaya yang timbul karena barang/jasa yang tidak jadi dilaksanakan sehingga biaya tersebut tetap ada walaupun tidak ada yang diproduksi sementara perusahaannya masih ada. Meskipun tidak ada perusahaan yang memproduksi apapun di Yosemite park tidak akan menyebabkan opportunity cost menjadi nol (0).

e.       Sebuah perusahaan meminimalkan biaya jika perusahaan mengeluarkan biaya yang sama untuk setiap input.

ü      Perusahaan harus membayar TC serendah mungkin demi mencapai biaya terendah untuk setiap input yang diperlukan.

APPENDIX

1 . Harga input dan rasio utilitas marginal meningkat.

2 . P = $18

     Q = 346

            Q = 100a s (2 LA)

Figur dan data meninjukkan perbandingan tingkat harga dan input lahan = 6 : 1